Nasional
SBY Pimpin Upacara Kesaktian Pancasila
Sejarawan Asvi Warman Adam menyatakan, tak ada dasar hukum pelaksanaannya.
Dijadwalkan hadir dalam upacara, seluruh jajaran kabinet Indonesia Bersatu jilid II, Kepala Polri, Panglima TNI, pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat, pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat, pimpinan Dewan Perwakilan Daerah, pimpinan lembaga tinggi negara, dan perwakilan negara sahabat.
Hari Kesaktian Pancasila adalah agenda rutin Kepala Negara sejak Soeharto menjadi Presiden. Upacara ini kontroversial karena sejarawan Asvi Warman Adam menyatakan, tak ada dasar hukum pelaksanaannya.
Upacara ini berkaitan dengan peristiwa 30 September 1965, ketika sejumlah jenderal diculik dan dibawa ke lokasi upacara digelar. Pemerintahan Orde Baru kemudian memperingati kematian jenderal-jenderal itu pada keesokan harinya sebagai Hari Kesaktian Pancasila
0 comments:
Post a Comment